Tuesday, May 12, 2015

you can say that it is undelivered message

10:13 AM Posted by Kaki Rima No comments
Ada masa dimana dunia seakan adalah milikmu. Ketika kau berhasil menggapai apa yang menjadi cita-citamu dan bahagia karena hal baik terus ada disekelilingmu.

Ketika ada istilah he is the right one. It means that there is the negative one, right? 
Sejalan dengan hal itu, tentu akan ada masa pula dimana kamu pernah merasa bahwa semua sedang berjalan tidak sesuai rencanamu. Yang mana hal itu akan membuatmu merasa sedih dan tak berdaya.

Sejenis curhat, tapi ini adalah masa sulit dimana saya sedang mengalaminya. Masa dimana saya ingin melakukan banyak sekali aktifitas agar pikiran saya teralihkan dari hal yang sedang ingin saya lupakan.

Dan inilah, awal dari undelivered message..

Lebih dari 15 pesan. Isinya tentang apa yang saya alami sehari-hari yang ditujukan untuk dia yang entah ada dimana dan yang pasti sangat kunantikan kedatangannya. 

Seperti menulis diary tapi lebih ditujukan kepada seseorang yang saya sangat percaya bahwa dia sedang dalam perjalanan untuk bertemu saya. Dia, tanpa nama, yang sosoknya selalu disebut dalam doa. Doa yang terucap dengan suara lirih namun saya percaya akan terdengar jelas di langitNya. 

Undelivered message, sebuah pesan yang akan saya sampaikan tepat setelah saya mengetahui persis siapa namanya, keluarganya, dan label nya yang disediakan utk saya. Rima Yuwana Yustikaningrum's husband. :D

Apa yang sedang saya alami belakangan ini mungkin akan terdengar seperti cerita lalu yang pengalamannya bisa sangat baik untuk masa depan saya, namun akan saya buang jauh2 kepedihannya. 
Karena cerita yang sedang saya lalui saat ini, alhamdulillah nyatanya bisa membawa saya utk tidak terjatuh dan ingin berada di titik yang sama. 

Yang nantinya akan membawa pelajaran bagi saya jikalau saya menjadi seorang ibu, saya inshaAllah tidak akan menghina orang lain dari ukuran fisiknya. 

You can say that it is the hardest part in my life, karena ini adalah pengalaman pahit pertama yang dilontarkan dari seorang ibu yang ia tak pernah tahu bahwa saya sangat menyayanginya. Its the hardest part.. 

Dan ia pun tak tahu, berada di titik ini, melepas apa yang saya sangat sayang demi nya adalah bagian yang sangat sangat sulit dan rumit yang harus saya lalui sendirian.

Bahkan lari keliling monas berkali-kali pun tidak membantu.

And i promise that i will tell you, my future husband, the truth of this complicated story.. 

Klise sih, tapi ini nyata, jangan pernah tertawa atau merasa bahagia diatas luka atau penderitaan orang lain, karena bisa jadi Allah sedang membaikkan kondisi kalian saat ini saat ini, tapi Allah juga tidak senang bila ciptaanNya menghina ciptaanNya yang lain..

Ps: i know Allah loves me so that Allah saves me from your world. 

0 comments: